
📷Tirta Empul di Gianyar menjadi pilihan tempat paling populer untuk melaksanakan tradisi melukat di Bali/ ortibali
Penulis: Widyawati | Editor: Febrianti Saraswati
ORTIBALI.COM – Bali, pulau seribu pura, tak hanya memikat dengan pantai dan budayanya, tetapi juga pesona wisata spiritualnya. Salah satu ritual yang kian populer adalah melukat, sebuah tradisi penyucian diri lahir dan batin menggunakan air suci dari sumber mata air yang dianggap keramat.
Ritual ini bukan sekadar mandi biasa, melainkan perjalanan batin untuk menyeimbangkan jiwa dan raga. Berikut adalah enam rekomendasi tempat melukat di Bali yang wajib Anda kunjungi untuk pengalaman spiritual yang mendalam, sekaligus menikmati keindahan alam dan budaya pulau dewata.
1. Pancoran Solas Pura Pelisan Batur: Harmoni Air Hangat dan Ketenangan
Di kaki Gunung Batur, tepatnya di Pura Pelisan, Desa Pakraman Batur, Kintamani, Bangli, Anda akan menemukan Pancoran Solas. Sesuai namanya, tempat ini memiliki sebelas pancuran air suci yang mengalir hangat, memberikan relaksasi tubuh sekaligus ketenangan pikiran. Setiap pancuran memiliki nama khusus, seperti Tirta Telaga Waja, Tirta Mengening, hingga Tirta Yeh Mampeh, yang masing-masing diyakini memiliki energi penyucian tersendiri. Lokasi ini cocok bagi Anda yang ingin menyelami ritual melukat sambil menikmati panorama pegunungan Bali yang memesona.
2. Pura Taman Beji Penyampuhan: Oase Suci di Jantung Denpasar
Terletak di Banjar Suci, Denpasar Selatan, Pura Taman Beji Penyampuhan adalah permata spiritual di tengah hiruk-pikuk kota. Nama pura ini merujuk pada keberadaannya di pertemuan dua sungai, dikelilingi taman dan air suci yang menenangkan. Pura ini sering menjadi tujuan umat untuk melukat demi penyucian diri atau bahkan memohon kesembuhan dari berbagai penyakit. Air suci (tirta) diambil langsung dari sungai, dan ritual biasanya menggunakan Banten Pajati sebagai sarana. Keunikan pura ini adalah suasananya yang damai, cocok untuk refleksi dan meditasi.
3. Pura Telaga Waja: Menyucikan Diri di Sumber Air Bersejarah
Berlokasi di Banjar Kapitu, Desa Kendran, Tegalalang, Gianyar, Pura Telaga Waja adalah destinasi melukat yang kaya akan nilai sejarah. Pura ini disebut dalam kitab kuno seperti Negarakertagama dan Lontar Dharma Yoga Samadhi, yang menganjurkan mandi melukat sebanyak tujuh kali di petirtaan Telaga Waja untuk menghapus segala mala dan mencapai ketenangan batin. Dikelilingi sawah hijau khas Tegalalang, tempat ini menawarkan pengalaman spiritual yang menyatu dengan keindahan alam Bali.
4. Pura Tirta Empul: Mata Air Suci yang Mendunia
Pura Tirta Empul di Desa Manukaya, Tampaksiring, Gianyar, adalah salah satu destinasi melukat paling ikonik di Bali. Didedikasikan untuk Dewa Wisnu, pura ini terkenal dengan mata air sucinya yang diyakini memancar langsung dari bumi. Nama “Tirta Empul” sendiri berarti “air yang memancar”, menjadikannya salah satu dari lima pura tersuci di Bali. Selain ritual melukat, pengunjung juga bisa menjelajahi kuil-kuil yang didedikasikan untuk Siwa, Brahma, dan Indra, serta menikmati arsitektur Bali yang megah. Lokasinya yang dekat dengan Istana Kepresidenan Tampaksiring menambah daya tarik wisata sejarah di tempat ini.
5. Pura Mengening Tampaksiring: Ketenangan di Tepi Sungai
Pura Mengening di Desa Tampaksiring, Gianyar, adalah oase spiritual yang memukau dengan pemandangan sungai jernih dan arsitektur Bali yang anggun. Gerbang dan candi-candi yang dihiasi ukiran halus menciptakan suasana sakral yang mendalam. Pengunjung dapat mengikuti upacara melukat, bermeditasi di dekat sumber air suci, atau sekadar meresapi kedamaian alam sekitar. Pura ini adalah pilihan ideal bagi mereka yang ingin melepaskan beban pikiran dan menyatu dengan keindahan alam Bali yang masih asri.
6. Pura Taman Beji Griya Manuaba: Pesona Air Terjun dan Spiritualitas
Bagi pecinta wisata alam dan spiritual, Pura Taman Beji Griya Manuaba di Abiansemal, Badung, adalah destinasi yang sempurna. Selain menjadi tempat melukat, pura ini juga menawarkan keindahan air terjun yang menjadi daya tarik wisata baru di kawasan ini. Air terjun ini bukan hanya pemandangan indah, tetapi juga digunakan untuk ritual penyucian, menambah kesakralan pengalaman. Suasana alami yang asri dan energi positif di pura ini membuatnya wajib dikunjungi bagi Anda yang mencari harmoni antara jiwa, raga, dan alam.
Mengapa Melukat di Bali Begitu Istimewa?
Ritual melukat bukan hanya soal penyucian, tetapi juga tentang menyambungkan diri dengan warisan budaya dan spiritual Bali. Setiap lokasi memiliki keunikan, mulai dari sejarah, keindahan alam, hingga energi sakral yang terpancar. Baik Anda penduduk lokal maupun wisatawan, mengikuti ritual ini bisa menjadi cara untuk menemukan kedamaian batin dan mengenal lebih dalam kekayaan budaya Bali.
Jadi, jika Anda merencanakan perjalanan spiritual di Bali, pastikan untuk memasukkan salah satu dari destinasi melukat ini dalam daftar kunjungan Anda. Nikmati pengalaman yang tidak hanya menyegarkan tubuh, tetapi juga menyehatkan jiwa. Pulau dewata siap menyambut Anda dengan keajaiban spiritualnya!
***